Previous Next

Kisah Inspiratif Adellia, Juara 1 Pilmapres 2024 Unmuh Jember

Adellia Margaretha Putri HS dari Fakultas Pertainan (Faperta) Universitas Muhammadiyah Jember (Unmuh Jember) berhasil meraih gelar juara pertama dalam ajang Prestasi Mahasiswa (Pilmapres) 2024 pada Selasa (19/03/2024) lalu. Dengan gagasan inovatifnya, Adellia berhasil berkompetisi dengan berbagai peserta Pilmapres lainnya.

Gagasan yang dibawakan Adellia dalam kompetisi Pilmapres adalah spray obat nyamuk limbah tembakau (niconia tabacum L). Hal tersebut merupakan langkah inovatif dalam mengembangkan agroindustri non-rokok di Kabupaten Jember. Dengan memanfaatkan limbah tembakau sebagai bahan baku utama, hal tersebut juga didukung dengan data bahwa Jember merupakan Kabupaten yang menyumbangkan tembakau terbesar di Jawa Timur di tahun 2022.

Dengan membawa gagasan tersebut, beserta memberi solusi terhadap limbah tembakau yang ada di Jember. Adellia berhasil menarik perhatian para juri dengan solusi yang berkelanjutan dan berpotensi besar untuk pengembangan industri lokal.

Meraih prestasi juara pertama dalam ajang Pilmapres 2024, Adellia menggambarkan perasaannya yang tercampur antara kebahagiaan dan kekaguman yang mendalam saat namanya diumumkan sebagai pemenang. 

"Ini bukan hanya sebuah kejutan, tetapi juga bukti nyata dari kerja kerasnya yang tak kenal lelah." ungkapnya.

Adelia mengaku pada awal kompetisi terkendala dalam menghadapi waktu persiapan yang terbatas, namun dengan kerja keras dirinya berhasil mengatasinya dengan baik. 

"Proses persiapan sangat singkat. saya menyusun gagasan h-3  deadline, membuat video bahasa Inggris h-2, membuat poster h-1, sedangkan untuk mempelajari topik dalam bahasa Inggris h-1 presentasi. tuturnya. 

Menurutnya persiapan tersebut juga merupakan hasil dukungan dari dosen pembimbing dan keluarga menjadi modal penting baginya untuk tetap tegar dalam menghadapi berbagai tantangan.

"Saya selalu melibatkan dosen pembimbing dan keluarga saya, saya selalu mendiskusikan kesulitan yang saya hadapi dengan mereka." jelasnya.

Adellia menjelaskan motivasinya berkompetisi tidak hanya terbatas pada pencapaian akademis semata, tetapi juga pada pengembangan diri secara personal. Salah satu tujuan utamanya adalah untuk mengasah kemampuan berbahasa Inggris dan skill lainnya, yang merupakan hal penting dalam era globalisasi saat ini. Adellia membocorkan kunci keberhasilan terletak pada ketekunan dalam belajar, latihan, dan tentu saja berdoa.

"Keberhasilan saya tentunya didasarkan pada ketekukan belajar, latihan, dan sisanya adalah berdoa." paparnya.

Adellia mengaku ingin memperdalam lagi kemampuannya dalam berbahasa Inggris, karena menurutnya dengan menguasai bahasa Inggris dapat membantunya untuk menulis gagasan dalam bentuk karya tulis ilmiah mulai dari pencarian referensi dan publikasi. Selain itu, dirinya saat ini sedang mempersiapkan untuk berkompetisi Pilmapres di ajang selanjutnya.

Search