UM Jember bersama dengan Bank Indonesia wilayah Jember mengajak para mahasiswa dan umum untuk mengenal lebih tentang Kebanksentralan, Rabu (10/11/21).  Sosialisasi Kebanksentralan ini dilaksanakan secara daring yang dihadiri oleh lebih dari 170 peserta. Sosialisasi ini menjelaskan tentang perbedaan bank sentral dengan umum, inflasi, dan beberapa tugas dan peran Bank Indonesia sebagai Bank Sentral. Penyampaian sosialisasi dilaksanakan dengan presentasi dan tanya jawab interaktif.

     Kepala Perwakilan Bank Indonesia Wilayah Jember, Hestu Wibowo menjelaskan pentingnya untuk mengetahui perbandingan antara Bank Sentral dengan Bank Umum. "Masih banyak yang belum mengetahui tentang Bank Sentral, karena itu kami mengajak Universitas Muhammadiyah Jember untuk mendukung pelaksanaan edukasi kebanksentralan, riset dan pengabdian masyarakat." jelasnya.

     Dihadiri juga oleh Rektor UM Jember, Dr Hanafi MPd. Beliau mendukung adanya sosialisasi seperti kebanksentralan bersama Bank Indonesia wilayah Jember. Rektor juga berpesan kepada mahasiswa untuk menyimak dan memperhatikan sosialisasi yang disampaikan.

     Diakhir sambutan, Hestu menyampaikan Kesiapan dari Bank Indonesia Jember untuk memberikan sosialisasi-sosialisasi kepada mahasiswa dan masyarakat di waktu mendatang dengan topik pembahasan yang berbeda. Selain itu, pihaknya terus berupaya untuk memperluas beasiswa terhadap Perguruan Tinggi Swasta (PTS), khususnya wilayah Jember. "Untuk beasiswa kita sudah teruskan ke pusat, kita berharap segera diturunkan" tutupnya.

     Fadillah Nur Syafira selaku pemateri menjelaskan bahwa Bank Indonesia juga bekerja sama dengan Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) dari Pemerintah Daerah untuk mengendalikan inflasi. "Jadi untuk inflasi, termasuk penentuan harga barang pasti disesuaikan" tambahnya.

     Acara ini diakhiri dengan tanya jawab oleh peserta dan games virtual.