Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Timur Resmikan SPBU UM Jember

Terletak di Desa Klatakan Kecamatan Kendit Situbondo, SPBU PT Tunas Harapan Universitas Muhammadiyah Jember resmi dibuka oleh Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur dan Rektor UM Jember, Sabtu, (1/5/2021). Setelah sebelumnya resmi dioperasikan pada Selasa silam.

Dihadiri oleh Pimpinan Daerah Muhammdiyah (PDM) Kabupaten Jember, Bondowoso, dan Situbondo serta pemerintah Kabupaten Situbondo, SPBU PT Tunas Harapan Bangsa siap memberdayakan masyarakat yang ada sehingga terjalin hal baik. Diungkapkan Rektor UM Jember Dr Hanafi MPd dalam sambutannya, perjalanan panjang dalam mendirikan SPBU bisa direalisasikan tahun 2021. "Prosesnya berjalan lancar satu tahun terakhir dan alhamdulillah kita semua bisa melihat saat ini sudah diizinkan untuk beroperasi."

Hanafi juga mengucapkan Kulo Nuwun kepada masyarakat Klatakan, Situbondo untuk menyambung tali persaudaraan. Harapan ke depannya, semoga masyarakat di sekitar bisa bekerja sama sehingga amal usaha SPBU bisa berjalan lancar dan membawa barokah. "Sehingga moto 'Dari Muhammadiyah untuk Indonesia' bisa tercapai." ungkapnya. Dengan total luas tanah 9000m2, SPBU dibangun di luas tanah 5000 m2 yang menggelontorkan dana sebesar 10 milyar. "Sementara sisanya nanti kita kembangkan menjadi rest area." jelas Hanafi.

Hal tersebut dibenarkan oleh Sigit Raharjo Camat Kendit. Nantinya SPBU akan dilewati Tol Probowangi yang merupakan bagian dari Tol Trans Jawa. "Dengan berlatar Gunung 'Putri Tidur' di bagian belakang SPBU lokasi ini sangat strategis." Pemerintah Kabupaten Situbondo siap memberikan pembinaan dan strategi.

Sementara Direktur Utama Budi Sugeng Wahyudi menceritakan perjalanan lima tahun proses pendirian SPBU. Ia mengenang sosok almarhum Abdurrahman Samak, Ketua PDM Situbondo sebelumnya. Almarhum gugur dalam kecelakaan ketika perjalanan pulang dari Jember seusai rapat Koordinasi pendirian SPBU tahun 2016 silam. "Untuk mengenang namanya sebagai salah satu penggagas, kita abadikan sebagai nama musholla di SPBU ini yaitu Musholla Abdurrahman Samak."

Terakhir, Thohir Luth perwakilan dari PWM Jawa Timur menyampaikan rasa hormat dan bangga kepada pemerintah Kabupaten Situbondo yang ditempati amal usaha Muhammadiyah. "Nantinya akan kita kembangkan amal usaha Muhammadiyah pada bidang lainnya di Kabupaten Situbondo."

Terletak di Desa Klatakan Kecamatan Kendit Situbondo, SPBU PT Tunas Harapan Universitas Muhammadiyah Jember resmi dibuka oleh Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur dan Rektor UM Jember, Sabtu, (1/5/2021). Setelah sebelumnya resmi dioperasikan pada Selasa silam.

Dihadiri oleh Pimpinan Daerah Muhammdiyah (PDM) Kabupaten Jember, Bondowoso, dan Situbondo serta pemerintah Kabupaten Situbondo, SPBU PT Tunas Harapan Bangsa siap memberdayakan masyarakat yang ada sehingga terjalin hal baik. Diungkapkan Rektor UM Jember Dr Hanafi MPd dalam sambutannya, perjalanan panjang dalam mendirikan SPBU bisa direalisasikan tahun 2021. "Prosesnya berjalan lancar satu tahun terakhir dan alhamdulillah kita semua bisa melihat saat ini sudah diizinkan untuk beroperasi."

Hanafi juga mengucapkan Kulo Nuwun kepada masyarakat Klatakan, Situbondo untuk menyambung tali persaudaraan. Harapan ke depannya, semoga masyarakat di sekitar bisa bekerja sama sehingga amal usaha SPBU bisa berjalan lancar dan membawa barokah. "Sehingga moto 'Dari Muhammadiyah untuk Indonesia' bisa tercapai." ungkapnya. Dengan total luas tanah 9000m2, SPBU dibangun di luas tanah 5000 m2 yang menggelontorkan dana sebesar 10 milyar. "Sementara sisanya nanti kita kembangkan menjadi rest area." jelas Hanafi.

Hal tersebut dibenarkan oleh Sigit Raharjo Camat Kendit. Nantinya SPBU akan dilewati Tol Probowangi yang merupakan bagian dari Tol Trans Jawa. "Dengan berlatar Gunung 'Putri Tidur' di bagian belakang SPBU lokasi ini sangat strategis."

Pemerintah Kabupaten Situbondo siap memberikan pembinaan dan strategi. Sementara Direktur Utama Budi Sugeng Wahyudi menceritakan perjalanan lima tahun proses pendirian SPBU. Ia mengenang sosok almarhum Abdurrahman Samak, Ketua PDM Situbondo sebelumnya. Almarhum gugur dalam kecelakaan ketika perjalanan pulang dari Jember seusai rapat Koordinasi pendirian SPBU tahun 2016 silam. "Untuk mengenang namanya sebagai salah satu penggagas, kita abadikan sebagai nama musholla di SPBU ini yaitu Musholla Abdurrahman Samak."

Terakhir, Thohir Luth perwakilan dari PWM Jawa Timur menyampaikan rasa hormat dan bangga kepada pemerintah Kabupaten Situbondo yang ditempati amal usaha Muhammadiyah. "Nantinya akan kita kembangkan amal usaha Muhammadiyah pada bidang lainnya di Kabupaten Situbondo."

Search